Ini dia cara merawat rumah tetap nyaman dan bersih pada musim hujan

 adapun langkah-langkah merawat rumah tetap nyaman dan bersih pada musim hujan sebaiknya kita mengecek kesehatan kita dulu. Tapi bukan hanya kesehatan aja yang harus dijaga, rumah pun harus tetap bersih dan nyaman dan terjaga dari kuman.

selama musim hujan ..! Apalagi kita lebih banyak menghabiskan waktu dirumah selama musim hujan.Perhatikan percikan air, percikan tanah dari luar, cek tembok kamar apakah ada yang lembab yang bikin rumah kita kurang nyaman.

Yuk atasi masalah yang ada di sekitar rumah saat musim hujan.

Ini dia cara merawat rumah tetap nyaman dan bersih pada musim hujan sebagai berikut ;

• mengecek atap rumah dan lain-lainya

Saat musim hujan tentunya hal pertama yang menjadi perhatian kita adalah atap rumah.

Untuk atap, pastikan nggak ada genting yang pecah ataupun posisinya bergeser. Ada baiknya memberikan cat pelapis antibocor pada sambungan genting agar atapmu aman. biasanya lapisan tersebut berupa cat sehingga sangat mudah diaplikasikan.

Jika terjadi kebocoran atau rembesan air saat musim hujan, segeralah perbaiki langit-langit rumah. Kalau didiamkan, bisa-bisa berubah warna dan timbul jamur, lho!

baca juga :5 langkah berbagi - membangun konsumen yang utuh, memperoleh pendapatan yang stabil

• mengecek kondisi dinding rumah agar tak lembab dan berjamur

Dinding rumah juga rawan mendapat rembesan air hujan. Apabila terjadi tentunya akan merusak dinding rumah baik itu catnya dan membuat dinding rumah menjadi lembab serta berjamur.Sebaiknya lapisi dindingmu dengan cat pelapis antibocor sehingga tetap aman selama musim hujan.

• bersih-bersih tanaman dan halaman

Cek juga apakah ada kotoran yang menempel akibat terkena hujan di jalan. Terutama jika kamu benar-benar kehujanan dan terkena cipratan air sepanjang perjalanan.membersihkan halaman juga penting bagi kita.

• mengecek keadaan kelistrikan 

Saat hujan instalasi listrik juga perlu kita berikan perhatian, tentunya jika ada kabel yang kondisinya terbuka akan bisa menimbulkan korsleting dan apabila terkena air lebih lanjut akan terjadi kebakaran. Jika saat kamu periksa ada yang terbuka kamu bisa menutupnya dengan lapisan selotip dengan begitu air tidak akan mengenai bagian tersebut.Jika menemukan kerusakan, segeralah perbaiki atau ganti baru.

Jangan lupa menjauhkan alat elektronik dari tempat yang mudah basah agar tidak rusak. Alasannya tentu saja untuk menghindari risiko korsleting, kebakaran, dan sengatan listrik.

• mempersediakan rak khusus barang luar

Hindari memasukkan barang dari luar ke dalam rumah ketika kondisinya basah. Taruhlah pad arak yang sudah disediakan, hal ini akan membuat rumah jauh dari becek dan tetap kering. Barang-barang tersebut diantaranya paying, kemudian sepatu, jaket, dan lain sebagainya.

• lindungi furniture dari kayu

Jika rumahmu rawan banjir alangkah baiknya memindahkan furniture dari kayu ke lantai dua rumahmu agar lebih aman. Karena kayu jika terkena air maka akan mudah lapuk dan tentunya akan membuatnya rusak. Namun apabila tidak tersedia tempat yang lebih tinggi kamu bisa melindunginya dengan jalan memberikan lapisan pernis dengan tujuan agar lebih tahan terhadap air.

• pastikan ventilasi (perputaran udara) berfungsi dengan lancar

Pastikanlah ventilasi rumahmu berfungsi dengan baik selama musim hujan. Ventilasi berguna agar udara segar lancar mengalir sehingga hawa rumahmu tak lembap.

 baca juga :5 langkah sukses - membangun tim usaha yang sehat, mencapai pertumbuhan pendapatan yang berlipat cepat

Jika hujan terlalu deras, kamu bisa menutup ventilasinya untuk sementara, kok. Lalu bukalah kembali jika hujan sudah reda agar udaranya bisa berganti.

• gunakan disinfektan selagi membersihkan lantai rumah

Ruangan yang lembap merupakan tempat favorit kuman untuk berkembang biak. Kebayang nggak, sih, kalau rumahmu banyak kuman? Bisa jadi sumber penyakit, lho!

Nah, untuk merawat rumah saat musim hujan, rajinlah membersihkan rumah menggunakan disinfektan. Disinfektan sendiri merupakan bahan kimia untuk membasmi kuman. Bebaskan rumahmu dari penyakit, deh!

Share :